Wanita Muda Dibunuh di Dalam Mobil, Mayatnya Dibuang di Pantai Lorong Parangtritis

share on:
Tersangka pembunuh wanita muda || YP-Supardi

Yogyapos.com (BANTUL) -  Motif pembunuhan Gita Selviana di Pantai Lorong Parangtritis Kretek Bantul yang mayatnya ditemukan pada Minggu (7/4/2024) sekitar pukul 21.30 WIB terungkap, pelaku merasa sakit hati gara-gara korban melarang untuk kembali menemui dirinya.

“Kronologinya pada Sabtu (6/4) pukul 12.30 WIB tersangka IOA (22) warga Dlingo Bantul berkomunikasi dengan korban Gita Selviani (26) warga Jatilawang Banyumas Jawa Tengah,” kata Kasat Reskrim Polres Bantul AKP Bayu Sila Pambudi STK didampingi Kasi Humas AKP I Nengah Jeffry, dalam keterangan pers, di Polres Bantul, Kamis (18/4/2024).

BACA JUGA: Misteri Mayat Lelaki di Dam Sungai Kretek 1 Terungkap Berkat Medote Penguapan Sidik Jari Laten

Dalam kasus ini, mayat korban ditemukan pertama kali oleh pemancing ikan, SSN (49) warga Krapyak Yogyakarta dan JNR AZ (46) warga Manding Bantul pada Minggu (7/4) malam.

Namun berkat kerja cepat polisi melakukan penyeidikan termasuk mencermati sidik jari, tersangka berhasil ditangkap polisi keesokan hari di tempat tinggalnya, di wilayah Dlingo Bantul.

Sebelum peristiwa pada Sabtu (6/4/2024) malam tersangka berkomunikasi melalui WhasApp. Mereka dalam komunikasi itu sempat cekcok. Intinya korban melarang tersangka untuk tidak menemui korban karena korban sudah akan mempunyai suami.   

Hal itu membuat tersangka marah dan berniat ingin membunuh korban. Akhirnya IOA menemui korban di Jalan Mataram Yogyakarta dan pergi bersama menggunakan mobil rental.

BACA JUGA: Bus Haryanto Terbakar di Ringroad Gamping Sleman, Sepuluh Penumpang Selamat

Ditengan perjalanan, cekcok kembali terjadi. Sehingga tersangka kalap membunuh korban di dalam mobil dengan cara mendidik leher menggunakan tali rafia, tepatnya saat sampai di daerah Imogiri Bantul. Selanjutnya mayat korban dibuang oleh tersangka di Pantai Lorong.

Tersangaka berusaha menghilangkan jejak dengan cara membuang ravia dan tas hitam hitam milik morban di Sangai Opak di Barongan. Selain itu juga membuang pesawat telepon milik korban.

“Polisi ahirnya dapat menemukan sejumlah barang bukti berupa sebuah mobil Avansa yang digunakan tersangka saat membunuh korban dan sebuah ponsel milik korban,” jelas Jeffry. (Spd)


share on: