Mayat Hasto Berhasil Ditemukan Setelah Tiga Hari Hanyut di Sungai Progo

share on:
Proses evakuasi mayat Hasto, korban laka sungai di Sungai Progo, Dusun Siyangan RT 01 Triharjo Pandak Bantul || YP-Ist

Yogyapos.com (BANTUL) – Tiga hari setelah hanyut di Sungai Progo, mayat Hasto Bimo Dwi Cahyo (19) warga Bantul Karang Ringinharjo Sewon Kabupaten Bantul, akhirnya berhasil ditemukan oleh Tim SAR di sekitar jarak 500 meter sebelah selatan dari lokasi kejadian, pada Rabu (22/5) malam puku 23.50 wib.

“Berkat kerja keras para petugas dari Tim SAR, BPBD, Kepolisian, Basarnas, FPRB dan warga, ahirnya Jenazah Hasto diketemukan," kata Kasi Humas Polres Bantul AKP I. Nengah Jeffry, di Bantul kepada yogyapos.com, Kamis (23/5/2024).

BACA JUGA: Dugaan Pungli di Lapas Cebongan Libatkan Oknum Pejabat Struktural Berinisial M

Setelah dievakuasi dan dilanjutkan diidentikasi, mayat itu diserahkan kepada pihak keluaraganya.       

“Selanjutnya jenazah dimakamkan oleh oleh pihak keluarga dan warga di Makam Alit Bantul Karang pada Kamis (23/5) pukul 10.00 wib", jelasnya.

Diungkapkan, petugas saat melakukan pencarian melihat mayat mengapung di Sungai Progo, Dusun Siyangan RT 01 Triharjo Pandak Bantul. Petugas kemudian mendekati dan melakukan evakuasi. Hasil identifikasi tepat, mayat itu adalah Hasto.

BACA JUGA: Bambang Yunianto Eko Putro akan Menjabat Kajari Sleman

Sebelumnya, pada 21 Mei 2024 sekira pukul 18.30 Wib korban dan empat temannya memancing ikan di Sungai Progo, Siyangan Rt 01 Triharjo Pandak Bantul.

Menurut saksi Tegar, saat itu tiba-tiba tali pancing tersangkut di sungai bagian barat. Selanjutnya korban Riwan  dan korban Tegar bermaksud melepaskan tali pancing yang tersangkut tersebut dengan berjalan menyeberangi sungai melalui tempat yang dangkal. 

BACA JUGA: Polisi Segera Gelar Perkara untuk Ungkap Tuntas Dugaan Pungli di Lapas Cebongan

Setelah berhasil melepaskan tali pancing yang tersengkut, kedua korban kembali kesisi timur sungai dengan cara menyeberang. Karena hari sudah gelap, korban lupa melalui jalur sungai yang dalam sehingga keduanya tenggelam.     

Ridwan dan Tegar tenggelam, sehingga Hasto yang berada di sisi timur sungai berusaha menolong korban Tegar dengan memberikan pegangan potongan kayu. Tetapi pada saat kayu tersebut di tarik, Hasto Bimo Dwi Cahyo ikut tertarik dan tercebur ke sungai. Sedangkan Ridwan dan Tegar berhasil ditolong warga. (Spd)


share on: