Seorang Caleg Diduga Depresi, Direktur RSUD Bantul Membenarkan Lakukan Pendampingan Psikis

share on:
Direktur RSUD PS Kabupaten Bantul, dr Athobari saat doorstop dengan wartawan || YP-Supardi

Yogyapos.com (BANTUL) – Seorng caleg dikabarkan mengalami depresi karena perolehan suaranya jeblok pada Pelimu 2024 baru lalu dan kini dalam pendampingan psikhiater di Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati (RSUD PS) Kabupaten Bantul. Benarkah?

Direktur RSUD PS Kabupaten Bantul, dr Athobari yang dikonfirmasi yogyapos.com, menyatakan pendampingan psikis dan kesehatan kepada seorang caleg Pemilu 2024 memang tengah dilakukan.

BACA JUGA: Peroleh Suara Terbanyak, Eko Djoko Widiyatno SH MH dari PKB untuk DPRD Yogya

“Tentang identitas caleg dimaksud kami tidak menyebutkanya karena menyangkut nama baik dan privaci yang bersangkutan. Tapi yang jelas ada dan kami dampingi rawat jalan melalui kunjungan ke rumahnya,” kata Athobari, Rabu (28/2/2024).

Pendampinhan dilakukan oleh seorang psikiater dan seotang psikolog serta petugas medis yang juga siap menangani pasien rawat inap.

Athobari menyatakan sejak menjelang pemungutan suara Pemilu 2024 dan hingga beberapa.minggu mendatang RSUD PS meningkatkan layanan khusus terkait  dengan Pemilu.

Semua tenaga medis dan yang lainnya mengefektifkan kerja. Jumlah tempat tidur yang disediakan juga ditambah belasan sehingga menjadi 200 lebih.

BACA JUGA: Dua Peserta Difabel Lolos Seleksi Akhir Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana

Apakah ada petugas KPPS Bantul ada yang dirawat di RSUD PS yang sakit akibat akibat kecapekan, Athobari mengatakan setidaknya ada dua orang.

Sementara itu dalam memberikan bantuan kesehatan kepada para caleg atau KPPS yang menjadi pasien tentang administrasinya diberlakukan sama seperti pasien lainya.

“Kalau yang bersangkutan mempunyai BBJS juga dapat mempergnakannya. Jika tidak mempunyai, maka diberlakukan seperti pasien umum,” pungkasnya. (Spd)

 


share on: