Pengajian Sabtu Pahing di Ponpes Ora Aji Dihadiri Danrem Brigjen Bambang Sujarwo

share on:
Suasana Pengajian Sabtu Pahing Mujahadah Dzikrul Ghofilin, di Pondok Pesantren Ora Aji, Jalan Werkudara, Tundan, Purwomartani, Kalasan, Sleman, Sabtu (30/11/2024) || YP-Ist

Yogyapos.com (SLEMAN) - Danrem 072/Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo, SH MSos menghadiri Pengajian Sabtu Pahing Mujahadah Dzikrul Ghofilin, di Pondok Pesantren Ora Aji, Jalan Werkudara, Tundan, Purwomartani, Kalasan, Sleman, Sabtu (30/11/2024).

Dalam ceramahnya, Gus Miftah menyampaikan sejumlah pesan tentang keberkahan hujan dan pentingnya menghindari maksiat syahwat. 
Hujan, menurutnya, merupakan rahmat dari Allah SWT yang membawa keberkahan. Nabi Muhammad SAW mencontohkan sunnah untuk tidak berteduh di bawah hujan, sebagai simbol penerimaan berkah langsung dari langit. 

BACA JUGA: Ratusan Anggota Kokam Geruduk Polresta Sleman, Minta Polisi Profesional Tangani Kasus Tabrak Lari

Maksiat syahwat, menurut Gus Miftah, dapat menghancurkan niat dan amal seseorang. Beliau menguraikan faktor-faktor yang memicu maksiat syahwat, seperti kelemahan iman, lingkungan buruk, dan kurangnya pengetahuan agama. Untuk menghindarinya, umat Muslim diajak memperkuat iman dengan melaksanakan shalat, berpuasa, bergaul dengan orang saleh, dan senantiasa mengingat kematian.

Selesai pengajian, Gus Miftah bersama Brigjen TNI Bambang Sujarwo melaksanakan peletakan batu pertama pembangunan Madrasah Alawiyah (MA) di kompleks Pondok Pesantren Ora Aji. (*/Red)
 


share on: